Kementerian Kesehatan mengimbau masyarakat untuk rutin mengunjungi dokter gigi Jakarta setiap enam bulan sekali. Tujuannya adalah untuk menjaga kesehatan gigi dan mulut. Apalagi, kondisi gigi dan mulut rupanya berdampak pula pada kondisi kesehatan tubuh secara menyeluruh.
Hanya saja, sebenarnya apa saja ya yang bisa dilakukan dokter gigi? Simak penjelasannya berikut!
Membantu Membersihkan Gigi Secara Menyeluruh
Walaupun Anda sudah rutin menggosok gigi dan flossing untuk membersihkan gigi, rupanya masih ada kotoran yang tetap tertinggal di rongga mulut. Pasalnya, kotoran-kotoran tersebut berada di sudut-sudut yang tidak terjangkau oleh sikat gigi dan tetap sulit dibersihkan dengan flosser sekalipun.
Jika dibiarkan, kotoran-kotoran tersebut akan terus menumpuk dan tertimbun plak yang bertambah seiring dengan berjalannya waktu. Kalau sudah mengeras, plak akan jadi karang gigi yang hanya bisa dibersihkan dokter gigi.
Apabila kondisi tersebut tidak ditangani dokter, masalah yang lebih serius bisa muncul. Pasalnya, karang gigi yang dibiarkan bisa mengakibatkan gigi berlubang.
Bantu Mencegah Penyakit Gusi
Tahukah Anda bahwa penumpukan plak dan karang gigi rupanya tak hanya mengakibatkan kerusakan gigi, tapi juga bisa mengikis jaringan gusi di dalam mulut? Sebab, karang gigi juga meningkatkan risiko lepasnya gigi dari gusi, sehingga infeksi pun dapat terjadi.
Infeksi gusi alias gingivitis bisa memicu pembengkakan gusi, munculnya rasa nyeri pada mulut, hingga pendarahan. Jika tidak mendapatkan penanganan medis dengan segera, gingivitis bahkan bisa menyebabkan kerusakan tulang penahan gigi. Dampaknya, gigi perlahan longgar dan lepas dari gusi.
Bantu Mendeteksi Risiko Kanker Mulut
Kanker mulut adalah salah satu penyakit serius yang jelas bisa berdampak buruk pada kondisi tubuh secara keseluruhan apabila tidak terdiagnosis tepat pada waktunya. Padahal, kanker mulut dapat berkembang cepat dan bisa mengancam nyawa penderitanya.
Beruntung, risiko kanker mulut bisa Anda cegah dengan rutin mengunjungi dokter gigi Jakarta. Sebab, dokter juga bisa membantu memeriksa kondisi gigi dan mulut untuk mengidentifikasi gejala penyakit lain yang lebih serius, termasuk kanker mulut.
Memberikan Saran Medis dan Profesional
Saat Anda menemui dokter gigi, dokter tak hanya akan memeriksa gigi dan mulut, atau memberikan penanganan atas masalah yang Anda punya. Sebab, dokter juga bisa memberikan saran atau masukan medis yang bersifat profesional terkait dengan kesehatan gigi dan mulut.
Terlebih lagi jika Anda memiliki kebiasaan tertentu yang sebenarnya berdampak negatif pada kesehatan gigi dan mulut. Misalnya mengunyah es, menggigit kuku, menggeretakkan gigi, mengatupkan rahang, kebiasaan konsumsi makanan keras dan lengket, menggosok gigi terlalu keras, merokok, atau minum kopi.
Bantu Memeriksa Kondisi Leher, Rahang, dan Kelenjar Getah Bening
Pemeriksaan rutin dengan dokter gigi sebenarnya tak hanya bermanfaat untuk mengetahui kondisi kesehatan gigi dan mulut. Lebih dari itu, dokter gigi Jakarta rupanya juga bisa membantu memastikan kondisi kesehatan leher, rahang, serta kelenjar getah bening.
Sebab, dokter gigi bisa melakukan pemeriksaan menyeluruh untuk mengidentifikasi keberadaan kelainan, benjolan, maupun pembengkakan pada leher, rahang, maupun kelenjar getah bening.
Begitu dokter mengidentifikasi ada kelainan, dokter akan memberitahu Anda dan memberikan rujukan ke ahli medis yang tepat. Jadi, risiko masalah kesehatan yang lebih serius pun bisa dicegah.